TEKNOBUZZ – GoTo Financial, lini bisnis keuangan digital dari GoTo Group dan perusahaan di balik solusi pembayaran digital populer GoPay, dengan bangga mengumumkan keberhasilan migrasi infrastrukturnya ke pusat data Alibaba Cloud di Jakarta, Indonesia.
Pengumuman ini menandai pencapaian penting dalam kemitraan strategis antara GoTo Group, ekosistem digital terbesar di Indonesia, dan Alibaba Cloud, tulang punggung teknologi digital dan kecerdasan buatan dari Alibaba Group.
Migrasi ini bukan sekadar pemindahan data biasa; ini merupakan salah satu proyek migrasi cloud terbesar dan paling kompleks yang pernah terjadi di Indonesia. Dengan selesainya proses ini, GoTo Financial kini beroperasi di infrastruktur Alibaba Cloud yang aman dan berkinerja tinggi, yang diharapkan dapat menyederhanakan operasional, menurunkan beban biaya, dan meningkatkan efisiensi layanan bagi jutaan pengguna GoPay yang berjumlah sekitar 20 juta pengguna aktif bulanan.
Patrick Walujo, Direktur Utama Grup GoTo, menyampaikan bahwa, dengan menyelesaikan migrasi ini bersama Alibaba Cloud, perusahaan telah memperkuat infrastruktur inti yang menopang layanan GoTo Financial.
“Transisi ini juga menegaskan komitmen kami terhadap kedaulatan data Indonesia, dengan penyimpanan data yang dilakukan seluruhnya di dalam negeri. Sebagai hasilnya, perusahaan kami kini berada dalam posisi yang kuat untuk menyongsong masa depan, sambil terus mendukung jutaan masyarakat Indonesia melalui solusi keuangan terpercaya, yang dikembangkan secara lokal,” ujarnya.
Sean Yuan, Regional General Manager untuk South Pacific & Japan, Alibaba Cloud Intelligence, juga menyampaikan kebanggaannya. “Keberhasilan proses migrasi ini menunjukkan kapabilitas teknologi Alibaba Cloud yang mampu mendukung transformasi digital berskala besar. Kami bangga dapat bermitra dengan GoTo dalam membentuk masa depan digital Indonesia dan menantikan kolaborasi yang lebih mendalam ke depannya,” katanya.
Migrasi Kompleks Tanpa Gangguan
Proyek migrasi ini melibatkan pemindahan aplikasi inti GoTo Financial, sebuah tantangan teknis yang signifikan mengingat kebutuhan akan stabilitas sistem yang sangat tinggi dan kemampuan menangani volume transaksi simultan yang besar.
Untuk memastikan kelancaran proses, tim Alibaba Cloud dan GoTo bekerja sama erat, mengembangkan solusi teknis full-stack yang menjamin kelangsungan operasional bisnis dan memberikan pengalaman pengguna yang mulus tanpa gangguan.
Selama proses migrasi, Alibaba Cloud menyediakan rangkaian produk komprehensif dan memanfaatkan perangkat eksklusif seperti Landing Zone dan Terraform. Hal ini memungkinkan GoTo mencapai implementasi 100% Infrastructure as Code (IaC), membangun fondasi yang stabil untuk ribuan layanan mikro.
Pendekatan arsitektur dual-core diterapkan untuk migrasi lalu lintas secara bertahap ke Alibaba Cloud, memastikan proses migrasi yang mulus tanpa dampak bagi pengguna.
Ketersediaan tiga pusat data Alibaba Cloud di Indonesia, ditambah dukungan dari lini produk komputasi, kontainer, basis data, jaringan, dan keamanan, memungkinkan GoTo membangun infrastruktur cloud yang otomatis, aman, andal, serta efisien secara biaya.
Pengembangan Talenta
Kemitraan antara GoTo dan Alibaba Cloud tidak hanya berhenti pada infrastruktur. Kedua belah pihak juga berkomitmen pada pengembangan talenta dan inovasi. Pada Mei 2025, Alibaba Cloud berkolaborasi dengan GoTo dan Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia (Komdigi) untuk menyelenggarakan Alibaba Cloud GenAI Hackathon. Inisiatif ini bertujuan untuk mempercepat pengembangan talenta digital lokal dan mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Sejak awal kemitraan pada tahun 2024, teknologi Alibaba Cloud telah memainkan peran strategis dalam memperkuat ekosistem digital GoTo. Ke depan, kedua perusahaan berencana untuk memperluas kolaborasi melalui berbagai inisiatif komersial baru guna mendorong pertumbuhan bisnis lokal dan mendukung ekonomi digital Indonesia.
Baca juga: Alibaba Cloud Dukung Transformasi Digital POSFIN
Migrasi ini menandai langkah maju yang signifikan bagi GoTo Financial dalam memperkuat posisinya sebagai pemimpin di sektor keuangan digital Indonesia. Bagaimana menurut Anda, apakah langkah ini akan semakin memperkuat posisi GoTo di pasar Indonesia?
