TEKNOBUZZ – Selama tahun 2024 produsen elektronik Polytron mengaku meraih sejumlah pencapaian yang positif di tengah industri elektronik nasional yang sangat menantang akibat perlambatan ekonomi.
Data Kementerian Perindustrian menunjukkan bahwa pada Desember 2024, indeks kepercayaan industri elektronik berada di angka 52,93. Meskipun masih dalam zona ekspansi, angka ini menunjukkan perlambatan dibandingkan bulan sebelumnya.
Di sisi lain, pasar elektronik tetap memiliki potensi pertumbuhan. Berdasarkan riset Growth from Knowledge (GfK), sektor ini mencatat kenaikan sebesar 2% pada tahun 2024. Peluang ini menjadi dasar bagi Polytron untuk terus berinovasi dan memperkuat daya saing produknya.
Namun demikian, Director Commercial Polytron, Tekno Wibowo meyakini bahwa tantangan ini justru menjadi pendorong bagi perusahaan untuk terus berkembang.
“Meski industri elektronik menghadapi persaingan yang ketat, Polytron tetap optimis. Kami percaya bahwa produk kami dapat terus mampu bersaing jika didukung inovasi yang tepat, kualitas tinggi, dan strategi memperluas jangkauan distribusi. Inilah komitmen kami sebagai perusahaan elektronik asal Indonesia yang sudah berdiri selama lima dekade,” ungkap Tekno.
Berbagai pencapaian positif di tahun 2024 tersebut menurut Tekno berhasil diraih oleh Polytron dengan tiga strategi utama. Pertama, fokus pada kualitas dan keberagaman produk yang menjadi prioritas, dengan menghadirkan beragam kategori seperti Home Appliances, Audio-Video, hingga kendaraan listrik (EV).
Setiap produk dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat modern dan mempermudah kehidupan keluarga Indonesia. Kondisi ini menjadikan Polytron sebagai satu-satunya perusahaan elektronik asal Indonesia yang memiliki kategori produk kendaraan listrik.
Kedua, komitmen terhadap inovasi yang telah menjadi landasan keberhasilan Polytron selama hampir lima dekade. Seluruh tim riset dan pengembangan dilakukan sepenuhnya di Indonesia oleh lebih dari 669 karyawan.
Terdapat enam divisi yang fokus pada riset dan pengembangan yaitu software, electronic design, PCB, industrial design, prototyping, mechanical design. Pendekatan ini memastikan setiap produk tidak hanya memiliki kualitas dan inovasi, tetapi juga relevan dengan kebutuhan keluarga Indonesia.
Tidak hanya fokus pada produk, Polytron juga memperluas jangkauan distribusi untuk memastikan produknya dapat diakses oleh masyarakat di seluruh Indonesia.
Baca juga: Polytron Gelar Pelatihan Desain Chip
Dengan jaringan distribusi yang mencakup 793 direct-channel, 1.000 lebih sub-dealer, dan 61 pusat layanan di 14 provinsi, Polytron ingin semakin dekat dengan konsumennya. Selain itu, Polytron juga memastikan layanan purna jual terbaik dengan pusat layanan pelanggan yang siap melayani konsumen di berbagai wilayah.
Memasuki usia ke-50 pada bulan September mendatang, Polytron disampaikan Tekno terus berkomitmen untuk menjadi pemimpin inovasi di industri elektronik nasional.
Dengan misi untuk meningkatkan pengalaman konsumen melalui teknologi, servis, dan produk, Polytron memperkuat posisinya melalui tiga strategi bisnis utama yaitu menghadirkan produk berkualitas tinggi dan diversifikasi produk, berkomitmen terhadap inovasi, serta memperluas jangkauan distribusi.