9.4 C
New York
Friday, November 7, 2025

Buy now

Dongkrak Investasi dan Kepercayaan Global, Kemkomdigi Dorong Regulasi Data Terpadu

TEKNOBUZZ – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) menegaskan pentingnya harmonisasi regulasi data sebagai langkah strategis memperkuat kepercayaan dunia dan menarik lebih banyak investasi ke sektor digital Indonesia. Upaya ini disampaikan dalam peluncuran Policy Brief on Harmonizing Data Regulations yang digelar oleh Indonesian Business Council (IBC) bersama International Digital Dialogues di Jakarta.

Kepala Pusat Kelembagaan Internasional Kemkomdigi, Ichwan Makmur Nasution, menuturkan bahwa tata kelola data yang konsisten dan terintegrasi menjadi fondasi penting bagi percepatan transformasi digital nasional serta perluasan kerja sama global.

“Dengan kepercayaan yang tertanam dalam pengelolaan data digital, Indonesia bisa mempercepat transformasi digital, memperkuat kemitraan global, dan memastikan manfaat ekonomi digital dirasakan masyarakat secara luas,” ujar Ichwan, dalam keterangan resminya, seperti dikutip situs resmi Komdigi.

Dokumen kebijakan tersebut menyoroti pentingnya penyatuan definisi, standar, serta mekanisme tata kelola data lintas negara. Tujuannya adalah memastikan agar aliran data antarnegara berlangsung aman, terpercaya, dan efisien tanpa menghambat inovasi serta pertumbuhan ekonomi digital.

Menurut Ichwan, Kemkomdigi berkomitmen menghadirkan regulasi yang mampu menyeimbangkan antara kedaulatan data nasional dan keterbukaan ekonomi global.

Baca juga: Lindungi Anak dari Konten Negatif, Pemerintah RI Luncurkan Tunasdigital

“Regulasi data yang harmonis bukan sekadar kepentingan industri, tapi fondasi untuk membangun kepercayaan publik dan memperkuat posisi Indonesia sebagai mitra terpercaya di dunia digital,” tegas Ichwan.

Inisiatif harmonisasi ini diharapkan dapat menekan biaya kepatuhan bagi pelaku usaha sekaligus memudahkan kolaborasi lintas negara. Dengan tata kelola data yang kompatibel, investasi digital di Indonesia diyakini akan tumbuh lebih cepat, inklusif, dan berkelanjutan.

Peluncuran policy brief ini juga menjadi tonggak penting menuju integrasi regulasi data di kawasan Asia Pasifik. Kemkomdigi bersama IBC dan mitra internasional akan menindaklanjuti rekomendasi kebijakan melalui dialog teknis dan konsultasi multipihak agar dapat diimplementasikan secara nyata.

“Indonesia kini tidak hanya menjadi pengguna, tapi juga penentu arah tata kelola data global yang aman, adil, dan saling menguntungkan,” tambah Ichwan.

Sementara itu, Direktur Policy & Program IBC, Prayoga Wiradisuria menegaskan bahwa regulasi data yang seragam dan jelas akan memperkuat iklim inovasi di Tanah Air.

“Regulasi data yang seragam dan jelas akan menurunkan biaya kepatuhan, memperkuat inovasi lintas sektor, dan menjaga keseimbangan antara keterbukaan dan kedaulatan digital,” ungkap Prayoga.

Dengan langkah konkret ini, harmonisasi regulasi data diharapkan menjadi model bagi kawasan regional dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital yang inklusif serta memperkokoh posisi Indonesia sebagai mitra terpercaya dalam ekosistem data global.

Related Articles

- Advertisement -spot_img

Latest Articles