TEKNOBUZZ – Trump Mobile kembali menjadi sorotan setelah iklan terbaru untuk ponsel perdananya, T1 Phone, justru menggunakan gambar hasil edit dari Samsung Galaxy S25 Ultra. Iklan tersebut dibagikan melalui media sosial X, menampilkan perangkat berlapis emas dengan logo T1 dan bendera Amerika Serikat.
Namun, bocoran gambar T1 Phone tersebut terlihat mirip seperti Galaxy S25 Ultra dalam casing Spigen Thin Fit, lengkap dengan logo Spigen yang tidak dihapus.
Mengutip laman The Verge, kontroversi ini menambah daftar panjang promosi membingungkan dari Trump Mobile. Sebelumnya, perusahaan sempat menggunakan gambar iPhone berlapis emas dalam kampanye pemasarannya.
Kali ini, pilihan untuk mencomot desain ponsel pesaing justru membuat T1 Phone terlihat semakin jauh dari render resmi yang pernah mereka tampilkan. Bahkan Spigen, produsen aksesori ponsel asal Korea Selatan, ikut menanggapi dengan komentar sarkastis di media sosial X yang menyebutkan “Apa Itu?”Iklan terbaru Trump Mobile menyebutkan bahwa “The wait is almost over!”, namun tanggal peluncuran T1 Phone masih simpang siur.
Perusahaan sebelumnya menjanjikan rilis pada Agustus atau September 2025, tapi kini situs resminya tidak lagi menampilkan tanggal pasti. Lebih jauh lagi, klaim bahwa perangkat akan diproduksi di Amerika Serikat juga sudah dihapus.
Sebagai gantinya, mereka hanya menekankan bahwa ada “tangan Amerika” di balik setiap perangkat, tanpa kejelasan lebih lanjut mengenai proses manufaktur.
Selain itu, spesifikasi T1 Phone juga mengalami perubahan signifikan. Mulai dari layar yang awalnya diumumkan berukuran 6,78 inci, kini menyusut menjadi 6,25 inci.
Detail lain mengenai performa, kamera, maupun sistem operasi ponsel ini pun masih belum jelas, menambah keraguan publik terhadap keseriusan proyek tersebut. Langkah promosi yang berulang kali menuai kritik ini menimbulkan pertanyaan besar tentang keberadaan sebenarnya dari T1 Phone.
Dengan strategi pemasaran yang kontroversial dan informasi produk yang berubah-ubah, banyak pihak meragukan apakah perangkat ini benar-benar akan hadir di pasaran atau hanya sekadar gimmick politik dan komersial.
Jika benar diluncurkan, T1 Phone akan memasuki pasar smartphone premium yang sangat kompetitif, berhadapan langsung dengan raksasa teknologi seperti Apple dan Samsung, di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Belum ada informasi resmi tentang ketersediaan T1 Phone di negara mana saja, termasuk Indonesia. Namun, dengan reputasi yang saat ini lebih banyak dihiasi kontroversi daripada inovasi, Trump Mobile menghadapi tantangan besar untuk mendapatkan kepercayaan konsumen dimanapun, termasuk Indonesia.